
| Title | : | Analisis Pengaruh Kualitas Udara dan Jarak dengan Fasilitas Kesehatan terhadap Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas Fatal Di Indonesia: Analisis Data Kepolisian Republik Indonesia tahun 2014- 2024 |
| Author | : | |
| Date | : | 4 2025 |
| Abstract | : | Latar Belakang Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2021, jumlah korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas terus meningkat, mencapai lebih dari 30.000 jiwa setiap tahunnya. Faktor spasial seperti jarak ke pusat trauma atau fasilitas Kesehatan serta kualitas udara dapat menjadi determinan penting terhadap angka fatalitas kecelakaan lalu lintas. Namun, faktor-faktor ini jarang mendapatkan perhatian dalam penelitian. Penelitian terdahulu yang dilakukan di Indonesia mayoritas menggunakan data bersifat lokal maupun regional serta tidak menggunakan data spasial maupun kualitas udara. Sasaran dan Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh dari kualitas udara dan jarak dengan fasilitas kesehatan terhadap kejadian kecelakaan lalu lintas yang fatal di Indonesia selama 2014-2024 dengan menggunakan data nasional milik Kepolisian Republik Indonesia. Metode Penelitian menggunakan pendekatan analisis data sekunder berupa data kecelakaan lalu lintas yang dimiliki oleh Kepolisian Republik Indonesia tahun 2014-2024. Variabel terikat yang digunakan adalah jenis kecelakaan lalu lintas yang dibedakan menjadi dua yaitu fatal dan non fatal. Kecelakaan lalu lintas fatal didefinisikan sebagai kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan seseorang meninggal dalam kurun waktu 24 jam. Variabel bebas yang akan diteliti adalah variabel-variabel kualitas udara yang meliputi PM2.5, PM10, NO2, O3, dan NOx. Kemudian variabel jarak akan dihitung antara Lokasi kecelakaan dan fasilitas Kesehatan terdekat atau fasilitas Kesehatan yang dituju bedasarkan data dari kepolisian. Variabel-variabel perancu yang akan digunakan adalah jenis kelamin, usia, lokasi tempat tinggal, lokasi kecelakaan, keberadaan fasilitas kesehatan terdekat, waktu kecelakaan, jenis hari, konsumsi alkohol, penggunaan helm atau sabuk pengaman, jenis kecelakaan, jenis kendaraan yang terlibat kecelakaan. Penelitian ini akan membedakan korban kecelakaan menjadi empat jenis yaitu pengemudi kendaraan bermotor, pejalan kaki, pengendara sepeda dan pengendara sepeda motor. Analisis yang akan digunakan adalah analisis regresi logistik berganda serta akan menggunakan analisis propensity score untuk mengontrol efek variable perancu. Diseminasi Hasil penelitian ini akan disampaikan dan dilaporkan kepada pihak terkait yaitu Kepolisian Republik Indonesia berupa policy brief. Kemudian juga akan dibuat pemetaan wilayah wilayah berisiko kecelakaan fatal. Mendukung the Sustainable Developmen Goals (SDGs) SDG 3 : Kehidupan Sehat dan Sejahtera (Good Health and Well-being) |
| Group of Knowledge | : | Kesehatan Masyarakat |
| Original Language | : | Bahasa Indonesia |
| Level | : | Nasional |
| Status | : |
| No | Title | Action |
|---|---|---|
| 1 |
2080_Bayu Satria Wiratama, S_Ked_, M_P_H_, Ph_D__Skema PascaDok.pdf
Document Type : Kontrak
|
View |
| 2 |
40672502111213511340_signed_2342_Berita Acara Hasil Seleksi Desk Review Hibah Damas Penelitian 2025.pdf
Document Type : Dokumen Pendukung Karya Ilmiah (Hibah, Publikasi, Penelitian, Pengabdian)
|
View |