Abstract |
: |
Emollient atau bahan pelembab merupakan salah satu komponen utama dalam formulasi produk
kosmetik dan perawatan kulit. Fungsi utama emollient adalah mengurangi kehilangan air transepidermal
(TEWL) dan membantu mempertahankan hidrasi kulit. Konsentrasi bahan pelembab di dalam produk
kosmetik dan skin care umumnya berada pada kisaran 3-30%. Beberapa jenis bahan pelembab yang
umum dikenal adalah propilen glikol, polietilen glikol dan gliserin. Pada penggunaan konsentrasi tinggi
senyawa ini dapat menimbulkan iritasi pada permukaan kulit terutama bagi yang memiliki karakteristik
kulit sensitive. Dalam beberapa tahun terakhir kemudian banyak dikembangkan bahan pelembab yang
lebih natural seperti dari plant oil based, shea butter dan cocoa butter. Minyak sacha inchi merupakan
hasil ekstraksi biji kering tanaman sacha inchi yang kaya asam lemak esensial omega 3,6 dan 9 dan
fitosterol. Asam lemak omega-3 (α-linolenic acid) merupakan asam lemak tak jenuh ganda yang memiliki
banyak manfaat dalam perawatan kulit diantaranya berperan dalam penanganan dermatitis atopik,
sebagai fotoprotektif, anti jerawat, anti inflamasi, dan anti-aging. Namun, kelemahan utama dari
penggunaan minyak sacha inchi atau ekstrak lipid tumbuhan lainnya adalah kesan greasy atau terlalu
berminyak yang ditimbulkan dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk meresap sempurna ke
dalam permukaan kulit. Selain itu, bagaimana mempertahankan stabilitasnya di dalam system emulsi
juga menjadi tantangan tersendiri, terutama untuk produk-produk yang water base. Untuk mengurangi
sifat greasy tersebut dan memperbaiki kelarutannya di dalam keseluruhan formula, salah satu upaya
yang dapat diilakukan adalah dengan merubah minyak sacha inchi menjadi bentuk esternya. Sejauh ini
belum ada produk kosmetik atau skin care komersial yang memanfaatkan ester minyak sacha inchi
sebagai emollient sekaligus antioksidan alami di dalam formulasinya. Produk ester sacha inchi sebagai
emollient/humektan juga belum tersedia di dalam negeri sehingga menjadi inovasi produk baru yang
berpotensi dikembangkan dan masih minim kompetitor terutama untuk pasar industri skala IKM atau
untuk keperluan retail market. Tim pengusul telah berhasil mensintesis etil ester minyak sacha inchi
pada skala lab dan memformulasikannya dalam produk body care. Verifikasi proses pada skala yang
lebih besar (skala pilot), aplikasinya dalam produk body care, evaluasi mutu produk, pendaftaran KI,
promosi dan pelatihan SDM produksi adalah tahap yang perlu dilakukan dalam rangka komersialisasi
produk. Tujuan dari usulan ini adalah untuk mempercepat realisasi komersialisasi produk etil ester
minyak sacha inchi sebagai pelembab sekaligus antikosidan alami dalam produk body care. Luaran yang
ditargetkan dari kegiatan ini meliputi: 1) Produk etil ester sacha inchi, 2) Produk hand and body lotion
serta aromatic massage oil, 3) Desain produk hand and body lotion dan aromatic massage oil, 4) Hasil uji
mutu produk untuk sifat fisiko-kimia dan cemaran (logam berat, mikroorganisme, pengawet) sesuai
BPOM. 5) Pengembangan SDM dan 6) Direct promotion produk etil ester sacha inchi. |