ACADSTAFF UGM

CREATION
Title : EVALUASI EFISIENSI SUMUR RESAPAN UNTUK PENINGKATAN KAPASITAS SIMPANAN AIR TANAH DAN PENCEGAH BANJIR DI DAS BELIK, YOGYAKARTA
Author :

Dr. Mohammad Pramono Hadi, M.Sc. (1) Drs. Iqmal Tahir, M.Si (2) Tommy Andryan Tivianton, S.Si., M.Sc. (3)

Date : 9 2018
Abstract : Defisit air ini tak lepas dari populasi penduduk yang besar. DAS belik merupakan salah satu DAS di Kota Yogyakarta yang terus mengalami genangan saat musim penghujan. DAS Belik terletak di wilayah Perkotaan Provinsi D.I. Yogyakarta dengan kondisi penggunaan lahan 90% merupakan lahan terbanggun. Luas DAS Belik sekiat 6,8 km2 dengan kepadatan penduduk tinggi. Perubahan penggunaan lahan memberi konsekuensi berkurangnya fungsi resapan air, sehingga pasok air tanah menjadi kurang. Berkurangnya fungsi resapan air suatu kawasan dapat menyebabkan dua hal sekaligus, yakni 1) meningkatnya bahaya banjir pada saat terjadi hujan lebat, dan 2) pasok airtanah berkurang sehingga menyebabkan cadangan airtanah berkurang, dan pada akhirnya dapat menyebabkan kekritisan air bersih. Masalah ini akan mempunyai dampak yang berlipat terhadap lingkungan dan merupakan bencana bagi keberlangsungan kehidupan. Upaya meningkatan imbuhan air tanah telah dilakukan, salah satunya dengan pembuatan sumur resapan. Berdasarkan data hasil survei lapangan, kedalaman sumur resapan yang berada di DAS Belik sekitar 2-3 meter, sedangkan hasil pengamatan geosonar menunjukan lapisan tipis kedap air yang berupa lempung atau tuff berada di kedalaman 9 meter (dangkal) dan lebih dari 9 m. Terdapat 2 atau lebih lapisan kedap secara vertikal di DAS Belik dan bersifat diskontinu. Tujuan dari pembuatan sumur resapan adalah sebagai imbuh buatan. Namun, adanya lapisan kedap air dapat mengurangi efektifitas sumur resapan. Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan penelitian untuk mengkaji efisiensi fungsi resapan. Prototipe sumur resapan dibuat dengan skala 1:1 pada blok-blok permukiman khusunya di kawasan resapan. Desain sumur resapan dikaji dan ditentukan berdasarkan sebaran karakteristik lapisan tanah/litologi. Untuk itu tidak cukup dilakukan analisis spatial, tetapi juga dilakukan analisis 3-D bawah permukaan terhadap karakteritik lapisan tanah/litologi. Berapa sumur uji dibangun untuk mengetahui kinerja resapan pada masing-masing tipe perlapisan tanah/litologi. Karakteritik perlapisan litologi dikaji berdasarkan data sumur bor, peta geologi/litologi, data perlapisan sumur gali, data geolistrik dan informasi lain yang relevan. Hasilnya berupa peta satuan resapan dan desain sumur resapan.
Group of Knowledge :
Original Language :
Level : Nasional
Status :
Document
No Title Document Type Action