ACADSTAFF UGM

CREATION
Title : Identikasi Potensi Tanah Longsor Menggunakan Metode Mikrotremor Di Dusun Tegalsari Desa Ngargosari Kecamatan Samigaluh Kabupaten Kulon Progo
Author :

Prof. Dr. Sismanto, M.Si. (2)

Date : 17 2020
Keyword : tanah longsor, frekuensi dominan, amplikasi, indeks kerentanan seismik, ketebalan lapisan sedimen, peak ground acceleration, ground shear strain. tanah longsor, frekuensi dominan, amplikasi, indeks kerentanan seismik, ketebalan lapisan sedimen, peak ground acceleration, ground shear strain.
Abstract : Tanah longsor adalah bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Banyak faktor yang menyebabkan tanah longsor terjadi antara lain curah hujan yang tinggi, topogra yang curam, lapisan sedimen yang tebal dan pergerakan tanah. Salah satu daerah yang sering mengalami tanah longsor adalah Kecamatan Samigaluh. Oleh karena itu, pengambilan data mikrotremor dilakukan di Dusun Tegalsari Desa Ngargosari Kecamatan Samigaluh Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mengetahui nilai frekuensi dominan dan amplikasi di daerah tersebut yang diperoleh dari metode Horizontal to Vertical Spectral Ratio (HVSR). Selanjutnya, nilai frekuensi dominan dan amplikasi diolah untuk mengetahui indeks kerentanan seismik, ketebalan lapisan sedimen, peak ground acceleration dan ground shear strain yang digunakan untuk mengetahui daerah yang berpotensi mengalami tanah longsor. Berdasarkan hasil analisis data mikrotremor diperoleh nilai frekuensi dominan antara 2,1 Hz { 18,7 Hz, nilai amplikasi berkisar antara 1,4 sampai 8,1, indeks kerentanan seismik antara 0,27 { 26,04 s2=cm, nilai PGA berkisar antara 81,36 { 245,42 gal, ground shear strain antara 2,39 x 10-5 { 2,30 x 10-3 dan ketebalan sedimen berkisar antara 9,06 { 89, 55 meter. Daerah dengan potensi tanah longsor yang tinggi ditentukan dengan menganalisis persebaran nilai amplikasi, indeks kerentanan seismik, ketebalan lapisan sedimen, peak ground acceleration, dan ground shear strain sehingga diperoleh daerah yang memiliki potensi tanah longsor tinggi berada di area 16, 46, 92, 100, 101, 103, 104, 105, 113, dan 114.
Group of Knowledge : Geofisika
Original Language : Bahasa Indonesia
Level : Nasional
Status :
Published
Document
No Title Document Type Action
1 Ayu syahputri JFI 2020.pdf
Document Type : [PAK] Full Dokumen
[PAK] Full Dokumen View