ACADSTAFF UGM

CREATION
Title : Pengembangan Pemuliaan Mutasi Padi Varietas Mentik Wangi Berkarakter Unggul dengan Aplikasi Sinar Gamma
Author :
Date : 2 2020
Abstract : Tingkat konsumsi beras penduduk Indonesia diperkirakan meningkat setiap tahunnya. Hal ini mengharuskan percepatan peningkatan produksi beras nasional. Peningkatan produksi padi untuk masa mendatang hanya akan bergantung pada peningkatan produktivitas tanaman. Hal ini disebabkan pertumbuhan penduduk menyebabkan alih fungsi lahan padi sawah. Pemuliaan tanaman padi telah banyak menghasilkan varietas-varietas unggul dengan potensi hasil tinggi dan tahan terhadap beberapa organisme penggangu tanaman penting. Akan tetapi, daya serap petani terhadap varietas-varietas ini sangatlah rendah. Hal ini dikarenakan varietas-varietas tersebut tidak sesuai dengan preferensi petani dan konsumen. Mutu beras merupakan salah satu komponen utama preferensi petani dan konsumen. Mentik wangi adalah varietas lokal yang digemari karena memiliki mutu beras yang baik, yaitu tekstur nasi yang pulen dan aroma yang khas. Hanya saja varietas Mentik Wangi memiliki kekurangan antara lain umur panen yang panjang dan mudah rebah sehingga petani kurang meminati penanaman varietas ini. Oleh karena itu, dibutuhkan perbaikan sifat-sifat varietas Mentik Wangi agar daya serap petani meningkat. Pengembangan pemuliaan mutasi padi menggunakan sinar gamma telah banyak dilakukan. Hal ini dikarenakan teknik ini dapat memperbaiki beberapa sifat tanaman tanpa merubah keseluruhan materi genetik suatu tanaman sehingga waktu yang diperlukan untuk melepas varietas lebih singkat dibandingkan pemuliaan konvensional. Penentuan dosis radiasi untuk menginduksi keragaman sangat menentukan keberhasilan terbentuknya tanaman mutan. Setiap varietas tanaman memiliki tingkat sensitivitas yang berbeda terhadap radiasi. Dosis mutagen yang tinggi akan menyebabkan frekuensi terjadinya mutasi menjadi semakin tinggi, tetapi menyebabkan kematian yang tinggi. Menurut Khikmah (2014), dosis yang disarankan pada tanaman padi adalah lebih rendah dari kurva LD50 yaitu di bawah dosis 500 Gray (Gy). Namun belum ada penelitian pada varietas Mentik Wangi mengenai dosis sinar gamma yang optimum dalam menginduksi mutasi. Oleh karena itu, informasi LD50 pada varietas Mentik Wangi sangat diperlukan untuk meningkatkan keberhasilan terbentuknya tanaman mutan. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan informasi lethal dose 50 (LD50) yang akan menjadi acuan dosis optimal dalam meningkatkan frekuensi mutasi. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh berbagai dosis sinar gamma terhadap keragaan varietas Mentik Wangi generasi pertama (M1). Metode yang digunakan adalah meradiasi benih padi Mentik Wangi menggunakan sinar gamma dengan 6 dosis perlakuan, yaitu 0 (control), 100, 200, 300, 400, 500 Gray (Gy). Kemudian diuji daya kecambahnya untuk menentukan LD50 dan ditanama dilapang menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak (RKLT) dengan tiga ulangan. Nilai LD50 didapatkan dari data persentase daya perkecambahan, tinggi bibit dan panjang akar dianalisis menggunakan program Curve-fit Analisis.
Group of Knowledge : Pemuliaan Tanaman
Original Language : Bahasa Indonesia
Level : Nasional
Status :
Document
No Title Document Type Action