| Abstract |
: |
Telah dilakukan upaya pengembangan produksi parasetamol dalam skala semi produksi. Berdasar hasil penelitian yang telah dilakukan pada tahun 2018, proses produksi parasetamol dilakukan melalui 3 tahap, yaitu : pembuatan intermediate beta-fenilhidroksilamin (B-PH), rearrangement B-PH menjadi para-aminofenol (PAF), dan asetilasi PAF menjadi parasetamol. Pekerjaan pada tahun 2018 adalah penyiapan scalling up (peningkatan volume produksi) pembuatan B-PH pada skala pilot (10 L) dengan menggunakan reaktor. Pada pekerjaan tahun 2019 direncanakan perlakuan scalling up, untuk mensintesis B-PH dalam reaktor minipilot skala 10 L, serta pengadaan reaktor untuk tahap 2 (5L) yang akan digunakan untuk tahap tahun berikutnya.
Proses pertama adalah penyiapan desain reaktor minipilot volume 10 L, yang dibuat dengan memperhatikan parameter-parameter yang telah diperoleh pada percobaan skala laboratorium. Berdasar desain yang dibuat telah diperoleh sebuah reaktor minipilot dengan volume 10 mL, terbuat dari stainless steel yang dilengkapi dengan motor pengaduk, pemanas dan pendingin dengan control suhu, kamera monitor dalam reaktor serta inlet untuk pereaksi cair maupun padat.
Dalam proses selanjutnya, reaktor mengalami beberapa kendala operasi, sehingga percobaan untuk mensintesis B-PH dalam skala 10 L belum dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan.
Selain dari penyiapan reaktor skala 10 L, dilakukan pula beberapa percobaan optimasi kondisi reaksi yang masih diperlukan, dalam skala laboratorium. Hasil yang diperoleh adalah kondisi terbaik untuk pembentukan kristal, yaitu dengan evaporasi 75%, lama pendiaman 3 jam dan suhu pada 2oC
Kata Kunci : Parasetamol, p-aminofenol, nitrobenzene, reaktor, B-PH
|
