Title | : | Radikalisme dalam Media Massa Online Islam PADA TIGA SITUS ISLAM : VOA.ISLAM.COM, ARRAHMAH.COM, ERAMUSLIM.COM |
Author | : |
Dr. Widodo Agus Setianto, M.Si. (1) |
Date | : | 2014 |
Abstract | : | Reformasi politik telah membuka jalan dan memberikan peluang yang besar bagi berkembangnya berbagai aliran pemikiran keagamaan di Indonesia. Sebagai warga mayoritas, umat Islam di Indonesia menjadi titik rawan terhadap penetrasi dan penyebaran perkembangan nilai-nilai aliran pemikiran Islam yang tidak sejalan dengan falsafah dan nilai-nilai dasar bangsa Indonesia. Penyebaran aliran pemikiran Islam dengan nilai-nilai radikal merupakan sebuah kenyataan kekinian yang dihadapi masyarakat bangsa Indonesia, dan menjadi ancaman tersendiri bagi kohesitas dan integralitas bangsa Indonesia. Radikalisme merupakan paham atau sikap ektrem yang ditunjukan oleh aliran pemikiran keagamaan tertentu. Radikalisme agama sudah cenderung menjadi epidemik yang melahirkan phobia dimana-mana. Gencarnya pemberitaan di media massa menjadikan Islam menjadi salah satu streotipe dari bentuk radikalisme yang ada. Bentuk penyebaran idiologi radikal berkembang tidak hanya melalui jaringan kovensional, melainkan juga melalui jaringan internet/media online. Di Indonesia perkembangan situs-situs Islam yang cenderung radikal menunjukan peningkatan yang cukup signifikan. Jumlahnya yang cukup dominan dan pewacanaan atas idiologi-idiologi radikal terhadap mainstream keIslaman berpotensi mengubah wajah Islam di Indonesia dari Islam moderat menjadi Islam radikal. Tingginya tingkat kunjungan para netter terhadap situs- situs Islam radikal semakin menguatkan kekhawatiran akan besarnya potensi ancaman yang mungkin ditimbulkannya. Voa.islam.com, arrahmah.com, eramuslim.com merupakan tiga situs Islam yang cukup menjadi favorit di kalangan netter. Ketiga situs Islam ini diidentifikasi sebagai representasi aliran Islam radikal yang menyebarkan gagasan-gagasan radikalisme dalam konten media yang disampaikan. Untuk membuktikan dugaan atas kecenderungan radikalisme yang menjadi idiologi ketiga situs Islam tersebut, dilakukanlah penelitian dengan metode analisis isi terhadap isi-isi tulisan yang ada. Hasil penelitian menunjukkan adanya bukti yang mengindikasikan bahwa tulisan-tulisan pada tiga situs Islam tersebut merepresentasikan idiologi radikal yang mempropagandakan/mewacanakan perlawanan pada ide, tokoh/orang atau kelompok-kelompok yang ditentang, seruan jihad sebagai metode perlawanan, seruan dukungan kepada kelompok-kelompok radikal sejenis, seruan menegakan syariah Islam dan khalifah Islamiyah. |
Group of Knowledge | : | Ilmu Politik |
Original Language | : | |
Level | : | Nasional |
Status | : |
No | Title | Action |
---|