Title | : | STUDI KOMPARATIF METODE DESINFEKSI RUANG OPERASI MENGGUNAKAN SINAR ULTRAVIOLET DAN AGEN KIMIAWI |
Author | : | |
Date | : | 2019 |
Abstract | : | Pengertian ruang steril adalah suatu kondisi dimana di dalam ruang tersebut bebas dari segala jenis mikroorganisme baik yang bersifat patogen maupun yang non-patogen. Salah satu bagian dari sebuah Rumah Sakit (RS) yang dikategorikan ke dalam ruang steril adalah ruang operasi. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan (PERMENKES RI) tentang persyaratan bangunan fisik ruang operasi tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 1204/MENKES/SK/X/2004 yang menyebutkan bahwa standar tingkat cemaran mikroorganisme di dalam ruang operasi adalah 10 CFU/m3. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk melakukan tahapan sterilisasi pada ruang operasi adalah menggunakan sinar ultraviolet (UV). Metode ini bersifat efektif, mudah digunakan, dan tidak memerlukan biaya yang terlalu mahal. Prinsip penggunaan sinar UV untuk melakukan sterlisasi ruangan adalah sinar dari lampu UV tipe C dengan panjang gelombang 254 nanometer (nm) akan merusak deoxyribonulceic acid (DNA) mikroorganisme sehingga mikroorganisme tersebut tidak mampu berkembang biak dan mati. Metode lain yang dapat digunakan untuk sterilisasi ruang operasi adalah menggunakan agen kimiawi. Metode ini memiliki kelebihan mudah dilakukan dan tidak memerlukan biaya yang cukup tinggi, karena variasi agen kimiawi yang dapat digunakan cukup banyak. Berdasarkan uraian diatas, hingga saat ini belum pernah dilaporkan studi komparatif terkait metode sterilisasi menggunakan sinar ultraviolet dan agen kimiawi di ruang operasi Departemen Ilmu Bedah dan Radiologi FKH UGM. |
Group of Knowledge | : | Sain Veteriner |
Original Language | : | Bahasa Indonesia |
Level | : | Nasional |
Status | : |
No | Title | Action |
---|